Pohon Gharqad.. Pohon Yahudi

Salam Alaik..
Post kali ne nak share ttg perkara yang berkaitan menjelangnya hari Kiamat..^^
Hari Kiamat adalah hari pengakhiran bgi segala ciptaan Allah yg berada dalam alam semesta ini..
Bukan hanya penduduk bumi sahaja yg terlibat...
Malah bintang2, galaksi2 serta apa yg berada di alam cakerawala ini akan trut musnah ketika Kiamat mnjelang..

Sebelum tu..
Pasti kalian tahu ttg satu bangsa yg sentiasa tak puas hati ngan agama Islam..
Iaitu Bangsa Yahudi..
Bangsa Yahudi telah diberikan pelbagai keistimewaan yg tidak pernah diperoleh pada mana2 kaum di bumi ini..
Seperti memperoleh makanan secara trus dri syurga iaitu Mann dan Salwa..
Diciptakan bangsanya adalah bijak2 serta memiliki rupa paras yang luar biasa..
Dan memiliki beberapa nabi untuk kaum ini seperti Nabi Musa, Nabi Isa, Nabi Daud, Nabi Yahya dan Nabi Harun..

Namun..
Bangsa ini agak 'mengencang' sket..
Biasalah.. Apa yg diberi pasti tak puas di hati masing2..
Oleh itu, bangsa ini telah melanggar beberapa perintah Allah seperti membunuh para Nabi.. menyembah berhala dan mengubah isi-isi kitab yg telah diturunkan oleh Allah kepada Nabi2 mereka..

Tetapi.. Menjelangnya hari Kiamat..
Umat Islam dengan pimpinan Imam Mahdi akan menghapuskan bangsa Yahudi yang berada di bawah pimpinan Dajjal walaupun mereka bersembunyi di dalam lubang cacing sekalipun..

Allah Maha Yang Maha Berkuasa dan Maha Berkehendak..
Menjelangnya hari kiamat...
Segala batu dan tumbuhan boleh berkata2 dgn izin Allah.. (Subhanallah..)
Ketika bangsa Yahudi sedang sibuk mencari tempat persembunyian untuk menyelamatkan diri dari dibunuh oleh para mujahid Islam..
Ada satu pohon yang akan menyelamatkan mereka dengan menyembunyikan mereka disebalik pohon tersebut..

Pohon itu dinamakan Pohon Gharqad atau nama lainnya adalah Pohon Yahudi..
Mari kita kenali ciri2 pohon ini..^^



Dalil berkaitan dengan Pohon Gharqad.

Nabi Muhammad bersabda dalam sebuah hadis sahih yang diriwayatkan oleh
Imam Bukhari, Muslim dan al-Tirmizi bermaksud:

"Tidaklah akan berlakunya qiamat, sehingga kaum Muslimin memerangi kaum Yahudi sehingga kaum Yahudi itu bersembunyi di sebalik batu dan pohon kayu, lalu batu dan pohon kayu itu berkata, “Hai orang Islam, inilah orang Yahudi di belakang saya. Kemarilah! Dan bunuhlah ia!” kecuali pohon gharqad (semacam pohon yang berduri), kerana sesungguhnya pohon ini adalah dari pohon Yahudi (oleh sebab itu ia melindunginya)".

Penerangan Hadis.

Hadis ini menceritakan tentang peristiwa akhir zaman iaitu ketika hampir kiamat.
Pada waktu ini tentera Yahudi yang dipimpin oleh Dajjal akan berperang dengan orang Islam.
Dalam peperangan ini, orang Islam akan dapat membunuh dan menewaskan orang Yahudi sehinggakan apabila mereka berselindung di sebalik mana-mana batu dan pokok untuk menyelamatkan diri, maka dengan izin Allah pokok dan batu akan memberitahu tentera Islam tentang Yahudi yang berlindung di sebaliknya.
Akan tetapi satu pohon yang tetap berdiam diri dan akan bersekongkol dengan Yahudi iaitu pohon yang bernama Gharqad.
Pokok ini banyak di tanam di Israel kerana orang-orang Yahudi Israel lebih senang mencari perlindungan dari ditangkap dan dibunuh oleh Tentera Muslim.


Rupa bentuk Pohon Gharqad.


Gharqad (Lycium) merupakan satu genus pokok yang mengandungi kira-kira 90 spesies yang tumbuh di zon beriklim sederhana dan subtropika.
Selain itu pokok ini juga banyak ditanam di Israel.

Kegunaan utamanya ialah sebagai tumbuhan perubatan.

Ciri-Ciri Pohon Gharqad.



Pohon yang berduri keras dan durinya beracun, tingginya biasanya mencapai 1-2 meter,. Akarnya mengeluarkan duri dan zaghab (bulu), khususnya pada bahagian hujung. Daunnya berbentuk seperti senduk kecil, berwarna hijau segar, biasanya sekumpulan 3 daun dilengkapi dengan duri-duri di sampingnya. Sedangkan bunganya berwarna putih kebiru-biruan, dan buahnya berwarna merah seukuran dengan biji buah himsh, kurang lebih seperti itu.Manfaat perubatan : untuk mengubati penyakit tidak lawas kencing, dan buahnya bermanfaat untuk mengubati penyakit usus besar (anat), dan untuk mengubati penyakit kuning.


Pohon ini selalu berdaun di sepanjang musim, bunganya berbentuk buqiyyah (seperti terompet), dengan warna merah lembayung (violet) cerah, atau putih dengan lima daun, buahnya bulat dengan warna oren atau merah, lebih kecil daripada biji himsh (dalam bhs Inggris: chick-pea), buahnya boleh dimakan, tetapi rasanya masam seperti tomato. Biasanya haiwan seperti unta jika sakit akan mencari dan mendatangi pohon ini untuk dimakan.


Pada musim tertentu, pohon ini dipenuhi oleh burung, dan burung pemangsa kecil seperti shurad menggunakannya untuk menyimpan mangsa di duri-durinya. Pohon ini hidup untuk waktu yang lama, tingginya kira-kira 2 meter, daun-daunnya seperti lingkaran, diselingi oleh duri-duri tajam, bunganya putih pucat dengan ukuran kecil, buahnya merah dan kecil seperti tomato. Disebut dengan al-Misha', ia adalah makanan kesukaan burung hubara (jenis burung berbadan besar dan berkaki panjang). Dialah pohon Yahudi yang sekarang ini Bangsa Yahudi beramai-ramai menanamnya, kerana orang yahudi telah maklum dengan lebih awal tentang peperangan akhir zaman yang bakal berlaku seperti yang telah disebutkan didalam hadis.




Tempat-tempat Penanaman Pohon Gharqad di Wilayah Palestin.


1910 - Pekerja Yahudi mengangkut tanah ke Tel Aviv

1. Hutan laut tengah dan hutan semak belukar (2209 spesies).
2. Semi padang rumput dan hutan semak belukar (1434 spesies).
3. Semak belukar yang berumput (1062 spesies).
4. Padang pasir dan padang pasir yang ganas (1058 spesies).
5. Tumbuh-tumbuhan hijau di Gunung Hermon (991 spesies). 



Projek Penanaman Besar-Besaran Pohon Gharqad

Yahudi telah menjalankan pelbagai kempen untuk menanam pohon ini..
(Pohon ne kan amat berguna tym kiamat kelak.. Itulah durang dah ready siap2 untuk menanti tibanya "The End Of The Day..")


1936 - Kanak-kanak pun terlibat dalam aktiviti tanam - menanam ne.. ^^
1947 - Sistem pengairan yang menggunakan kuda untuk membina tapak semaian baru

1944 - Saluran laluan air untuk tujuan pengairan bg projek ini.

Sistem pengairan secara tradisional pada era 1940-an.

1947 - Menanam Pohon Gharqad di sekitar Kfar Monash

1999 - Ketua Rabbi Israel sedang menanam pohon tersebut di Knesste Garden.

Kenapa Pohon Ini Melindungi Orang Yahudi Ini?

Sya tertarik dgn satu soalan yang berkaitan dgn pohon ini. Mari kita bc soalan dia berkaitan pohon ini.
Dan ada seorang ustaz yang mampu jawab soalan ini..

Soalan:

Ustaz saya maw tanya..
Kenapa pohon Gharqad melindungi Yahudi?
Padahal pohon itu kan ciptaan Allah..
Yang katanya semua makhluk ciptaan Allah itu tunduk kepada perintah Allah. 
Kenapa pohon Gharqad itu membangkang dan malah melindungi Yahudi?
Apakah pohon Gharqad itu kafir, ustaz?

Jawapan:

Jawaban pertanyaan anda sudah langsung dijawab dalam hadits tentang pohon itu, yaitu pohon Gharqad itu pohonnya orang Yahudi. Sehingga pohon itu akan melindungi mereka dari kejaran umat Islam.
Tentu saja ini sebagai sebuah pengecualian, hal seperti ini wajar. Dan hal ini bukan hanya sekali, bahkan seringkali kita dapati pengecualian-pengecualian seperti ini.


Benar bahwa semua benda itu ciptaan Allah. Dan seharusnya semuanya tunduk dan patuh kepada kehendak-Nya. Bukan hanya pohon, bahkan tanah, langit, bumi, serta semua isinya, tunduk kepada Allah, baik secara terpaksa maupun secara sukarela.
Sebenarnya jin kafir atau Iblis sekalipun, juga makhluk ciptaan Allah. Kalau Allah kehendaki, bisa saja Iblis tidak kafir. Kalau Allah kehendaki, bisa saja tidak ada skenario Iblis ingkar atas perintah Allah SWT untuk sujud kepada Adam alaihissalam.


Tapi yang kita tahu, semua itu adalah kehendak Allah SWT. Sehingga kita dapati Iblis melakukan tindakan kemungkaran yang dilarang, bahkan membangkang terhadap perintah Allah SWT. Kalau pakai logika anda, seharusnya Iblis tidak boleh membangkang, bukankah dia itu makhluk Allah?
Tetapi sekali lagi, kita beriman kepada Allah SWT dan juga kepada sifat-sifat-Nya. Dan salah satu sifat Allah SWT adalah berkehendak. Di antara kehendak-kehendak Allah itu, Allah SWT ternyata menghendaki Iblis membangkang. Akan tetapi bukan pada tempatnya untuk mempertanyakan Allah SWT atas setiap kehendaknya.


Dan itulah bedanya tuhan dan bukan tuhan. Tuhan itu berkehendak dan tidak perlu ditanya-tanyai latar belakang semua yang dikehendaki-Nya. Sebaliknya, hanya yang bukan tuhan saja yang bisa ditanya-tanyai kalau bertindak. Kalau kita melakukan dosa dan maksiat atau hal-hal lain yang tidak senonoh, maka kita akan ditanyai dan harus bertanggung-jawab, paling tidak nanti di akhirat.
Sedangkan tuhan, tidak perlu dan bukan dalam posisi untuk diintegrasi, mengapa melakukan ini dan mengapa melakukan itu. Sebab hakikat tuhan adalah mutlak, tidak perlu menjelaskan apa yang dikehendaki-Nya.


Kembali ke pohon Gharqad, tentu saja bukan kafir. Sebab istilah kafir itu hanya berlaku buat dua jenis makhluk saja, yaitu jin dan manusia. Selebihnya semua tunduk kepada apa yang Allah kehendaki.
Maka pohon Gharqad itu kalau kita lihat dari kacamata hakikat, justru sangat tunduk kepada Allah. Dalam arti dia tunduk kepada skenario dari Allah untuk menjadi pohon yang melindungi Yahudi di akhir zaman. Tetapi tidak perlu kita vonis sebagai pohon kafir.


Yang kafir itu hanyalah Yahudi, yaitu mereka ingkar dan membangkang dari ketentuan Allah SWT yang bersifat formal. Walhasil, Yahudi nanti akan masuk neraka, semuanya dan tidak keluar-keluar lagi dari sana selamanya. Kecuali Yahudi yang taubat dan sempat masuk Islam, maka mereka adalah saudara kita.

Wasalam..

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...